Pimpinan Ranting (PR) IPNU IPPNU Sunggingan sukses adakan kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) pada (30/06-01/07/25). Dengan mengusung tema “Membangun Pemahaman Awal Aswaja dan Kesadaran Digitalisasi sebagai Dasar dalam Bermasyarakat”, kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan penuh antusiasme

Makesta ini terasa berbeda karena unsur digitalisasi mulai diintegrasikan secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan. Sebagai bentuk implementasi kesadaran digital, pre-test dan post-test yang sebelumnya menggunakan media kertas, kini dialihkan secara daring (online). Langkah ini dinilai efektif dan efisien, sekaligus menjadi wujud respons terhadap perkembangan zaman yang serba digital.

Tak hanya itu, peserta juga ditantang untuk menggunakan media sosial secara positif dengan memposting dokumentasi kegiatan makesta di status WhatsApp masing-masing. Dalam unggahan tersebut, mereka diminta menuliskan caption yang menggambarkan pengalaman selama mengikuti kegiatan atau kesimpulan dari salah satu materi yang disampaikan. Upaya ini menjadi sarana nyata dalam memperluas jangkauan dakwah digital dan menanamkan semangat literasi digital di kalangan pelajar.

Ketua PR IPNU Sunggingan, M. Habibur Rahman, menyampaikan sambutan hangat sekaligus motivasi kepada para alumni peserta makesta saat pembaiatan.

“Pertama, saya ucapkan selamat dan terima kasih atas partisipasi teman-teman peserta yang telah mengikuti kegiatan Makesta PR IPNU IPPNU Sunggingan. Perlu diingat bahwa sesi pembaiatan bukanlah akhir dari proses teman-teman, melainkan awal dari langkah besar kalian di IPNU IPPNU. Jadikan semangat kalian di awal ini sebagai pijakan untuk terus berproses dan belajar bersama. Di era digital seperti sekarang, mari kita manfaatkan teknologi bukan hanya untuk hiburan, tetapi juga untuk dakwah, edukasi, dan kontribusi nyata di masyarakat. Tetap semangat, kami tunggu aksi kalian di kegiatan-kegiatan berikutnya.”

Dengan semangat yang tertanam dari kegiatan Makesta ini, diharapkan seluruh anggota baru IPNU IPPNU Sunggingan mampu menjadi pelajar yang religius, progresif di era digital, serta siap menghadapi tantangan zaman dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah.

 

Penulis: Ilma Aulia Noor

Editor: Nabila Magdalena